DUKUNG PENTINGNYA SASTRA KALBAR, SEKPRODI PIAUD AJAK MAHASISWA IKUTI DISKUSI SASTRA TINGKAT NASIONAL

Sekprodi PIAUD IAIN Pontianak, Farninda Aditya, M.Pd mengarahkan mahasiswa untuk mengikuti Diskusi Sastra Kalimantan Barat Tingkat Nasional. Diskusi Sastra sekaligus meet and greet ini diselenggarakan di Gramedia Pontianak, A. Yani Mega Mall Pontianak Lantai 1, Jl. Jendral Ahmad Yani, Pontianak Selatan, Kalimantan Barat, Rabu, (16/11) pukul 16.30 hingga selesai.

Diskusi sastra kali ini diusung oleh Gramedia dengan mengundang penulis internasional asal Kalimantan Barat dan penerjemah dari South and South East Asia Librarian Michigan State University, Zoe McLaughlin. Acara berlangsung dengan dimoderatori oleh pemuda Kalimantan Barat, Gunawan. Diskusi Sastra ini membahas buku berjudul “Yang Tak Kunjung Usai” karya Awi Chin. Selain membahas buku, Awi Chin juga menceritakan kisah kepenulisannya hingga novelnya diterjemahkan dengan bahasa asing dan diundang ke Swedia untuk menjadi pembicara.

Awi Chin mengatakan bahwa ia juga tidak menyangka akan diundang ke Swedia. Ia juga memberikan motivasi kepada para peserta agar tetap menulis bukan karena ingin diterbitkan, tapi selesaikan saja tulisannya karena tulisan yang baik adalah tulisan yang selesai. Zoe McLaughlin menambahkan bahwa untuk tema, yang dicari di negaranya kebanyakan tentang kearifan lokal, karena ingin mencari sesuatu yang berbeda. Ia juga berpesan yang sama seperti Awi agar para peserta lebih termotivasi dengan menulis.

Mahasiswa IAIN Pontianak yang hadir dalam kegiatan mendapat arahan dari Sekprodi PIAUD IAIN Pontianak Farninda Aditya, M.Pd yang juga Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia. Farninda Aditya mengarahkan mahasiswa agar dapat menyaksikan secara langsung bagaimana diskusi sastra Kalimantan Barat. Ia juga berharap dengan mengikuti kegiatan sastra seperti ini, mahasiswa dapat belajar secara langsung di lapangan guna menambah pengalaman dan pengetahuan mereka tentang sastra Indonesia, sehingga nantinya dapat memberikan pandangan baru tentang sastra dan lebih bersemangat menggeluti dunia literasi.

Muhammad Kamil, salah satu mahasiswa yang hadir dalam kegiatan tersebut mengaku senang bisa mengikuti kegiatan seperti ini. Ia merasa kegiatan seperti ini penting untuk menambah wawasan dalam menulis dan menghilangkan ketakutan untuk memposting cerita yang dibuat. Ia berharap semoga ke depannya bisa menulis dengan baik dan dapat menjadi pembicara yang baik pula.

 

Penulis: Mita Hairani, Admin Web Prodi PIAUD FTIK IAIN Pontianak

Editor: Septian Utut Sugiatno, M.Pd

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *