Setelah menjabat sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) FTIK IAIN Pontianak, Helva Zurayah, M. Ag., menyiapkan kegiatan berbasis Akreditasi. Program unggulan tersebut menurut Helva sebagai bentuk usaha untuk memperpanjang Akreditasi dari konversi A menjadi Unggul. Berakhirnya masa Akreditasi Prodi PAI Desember 2022 menjadi Pekerjaan Rumah (PR) yang diseriusi, karenanya Helva beharap keluarga besar PAI bersama mewujudkan cita-cita tersebut.
“Berkaitan Akreditasi PAI yang berakhir pada tanggal 19 Desember 2022, kita akan melaksanakan kegiatan PAI yang berbasis Akreditasi. Kegiatan Program yang sebelumnya sudah baik kita pertahankan, yang belum terkendali kita ubah, ada juga kita benahi”, ungkapnya.
Selain Akreditasi, Helva juga fokus memantapkan pelayanan pada mahasiswa, kegiatan PAI baik yang dibiayai oleh DIPA maupun dilaksankan secara Mandiri. Memantapkan kegiatan tersebut Helva akan menggandeng Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PAI.
“Secara khusus saya minta support penuh dari Institut dalam arti kegiatan PAI yang berbasis akreditasi tidak ada pemangkasan anggaran. Sebab untuk menuju UIN, minimal ada 2 prodi yanga akreditasinya konversi A. Institut telah memberikan dukunganya, karenanya saya minta tim kita, menjadi tim yang solid dan saling mendukung”
Bersama Sekretaris Prodi, Ana Rosilawati, M. Ag, Helva menyampaikan program kerja yang dianggap urgen dilaksanakan. Selain persiapan akreditasi, Prodi PAI juga akan mengonsep Peta Penelitian Skripsi Mahasiswa PAI. Ana menjelaskan bahwa Peta Penelitian menjadi penting agar karya skripsi mahasiswa memiliki ciri khas PAI.
“Mahasiswa bisa melakukan penelitian tentang Strategi dan Media Pembelajaran, Analisis Materi PAI, Analisis Buku Ajar yang sesuai Kurikulum, dan menyesuaikan kondisi pandemi saat ini bisa diarahkan dengan penelitian studi Pustaka, sehingga mahasiswa dapat selesai sesuai target”, yakin beliau.
Prodi PAI menyiapkan Tim Seleksi Judul Skripsi. Mahasiswa yang telah memenuhi syarat dan memeroleh ACC judul dari Dosen PA dapat melanjutkan pada Dosen yang ditunjuk oleh Prodi, selain Ketua Prodi dan Sekretaris Prodi, tim tersebut yakni Rizki Susanto, M.Pd., Surianto, M. Th.I., Nelly, M.S.I., Arief Adi Purwoko, M. Sc., dan Farninda Aditya, M. Pd,.
Kegiatan mahasiswa yang akan dilaksanakan Prodi satu di antaranya Uji Kompetensi Micro Teaching, yakni Desain Media Pembelajaran, Praktik Strategi Pembelajaran, dan Tilawah.
“Saya percaya bahwa banyak kepala lebih baik dari dua kepala. Mari kita bersama, bersama kita jaya”, harap Helva.
Penulis: Farninda Aditya
Editor: Dian Kartika Sari