Enam Tahun Dampingi DPRD, Prof. Hermansyah Ingatkan Kapuas Hulu Jangan Abaikan Lingkungan

Kapuas Hulu – Prof. Dr. Hermansyah kembali dipercaya sebagai Tim Ahli DPRD Kapuas Hulu tahun 2025. Penunjukan ini berdasarkan SK Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kapuas Hulu Nomor 4 Tahun 2025, sekaligus menandai tahun keenam dirinya mendampingi DPRD dalam membedah Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kapuas Hulu.

Sebagai ketua tim, Hermansyah tidak sendiri. Ia bekerja bersama dua akademisi dari Universitas Tanjungpura. Tugas mereka jelas: membaca, menganalisis, dan memberi rekomendasi atas isi LKPJ sebelum diputuskan dalam rapat Pansus DPRD.

Dalam catatan tim ahli, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) harus jadi prioritas utama. Hermansyah menegaskan, pembangunan daerah tidak akan bergerak cepat tanpa SDM yang tangguh. “Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hanya bisa naik kalau pendidikan, kesehatan, dan keterampilan masyarakat diperkuat,” ujarnya.

Selain SDM, sektor pertanian dan perikanan juga menjadi sorotan penting. Kedua bidang ini adalah tulang punggung mayoritas warga Kapuas Hulu. Tim ahli mendorong agar pemerintah daerah memberikan perhatian ekstra, mulai dari akses modal, teknologi, hingga pasar. Harapannya, hasil bumi dan tangkapan nelayan bisa memberi nilai tambah nyata bagi keluarga petani dan nelayan.

Di tengah dorongan pertumbuhan ekonomi, Hermansyah dan tim pakar juga mengingatkan agar kelestarian lingkungan tidak dikorbankan. “Kepentingan ekonomi jangan sampai mengalahkan kepentingan menjaga alam,” tegasnya. Dengan hutan, sungai, dan keanekaragaman hayati yang dimiliki Kapuas Hulu, pembangunan harus berjalan beriringan dengan konservasi. Jika tidak, kerugian ekologis bisa lebih besar dari keuntungan jangka pendek yang diraih.

Tak ketinggalan, persoalan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga disorot. Tim ahli menilai ketergantungan pada dana transfer pusat masih terlalu tinggi. DPRD bersama pemerintah daerah diminta lebih kreatif menggali potensi lokal agar PAD meningkat, sehingga Kapuas Hulu bisa lebih mandiri secara fiskal.

Keterlibatan Prof. Hermansyah selama beberapa tahun berturut-turut jadi bukti sinergi antara DPRD, pemerintah daerah, dan tim ahli dapat menghasilkan kebijakan yang lebih tajam, solutif, serta mampu menjawab kebutuhan masyarakat Kapuas Hulu di tengah dinamika pembangunan yang terus berkembang, tanpa melupakan tanggung jawab menjaga lingkungan demi generasi mendatang. Hermansyah berharap sinergi antara dewan, pemerintah, dan tim ahli terus diperkuat. “Kebijakan yang lahir harus solutif, berpihak pada rakyat, dan tetap menjaga keseimbangan alam,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *