Pontianak – (ftik.iainptk.ac.id) Dalam sebuah pertandingan final yang menegangkan pada tanggal 02 Agustus 2024, FTIK FC harus mengakui keunggulan PASCA FC dengan skor tipis 2-5. Kemenangan ini menjadi kejutan besar bagi banyak pihak, mengingat FTIK FC yang selama ini difavoritkan untuk meraih gelar juara.
Pertandingan yang berlangsung sengit sejak awal ini menyajikan drama tersendiri. FTIK FC yang berusaha mendominasi permainan, harus menghadapi perlawanan sengit dari PASCA FC yang tampil solid di semua lini. Namun gol cepat FTIK FC di babak pertama melalui umpan terukur top scorenya Rahnang Delima mampu diselesaikan dengan berlian Syamhadi de Sousa membuat PASCA FC tertekan.
Di menit-menit akhir petaka terjadi, PASCA FC berhasil menyeimbangkan kedudukan 1:1 lewat Syamsul de Lego dengan skil individunya setelah menerima umpan dari Thohir Pesolima.
Di babak kedua, pertandingan final semakin sengit yang menyajikan tontonan menarik bagi para penonton. Kedua tim saling bergantian melancarkan serangan, banyak yang kehabisan oksigen terutama dari FTIK FC. PASCA FC yang tetap ngotot mengejar ketertinggalan dan berusaha memberikan perlawanan sengit, akhirnya mampu mencetak gol pembeda melalui gol Huda, Suib Qirom, dan Thohir.
FTIK FC yang berusaha mengejar ketertinggalan, dan terus memberikan perlawanan sengit di babak kedua. Akhirnya harus mengakui keunggulan PASCA FC.
Rektor IAIN Pontianak yang merupakan fans berat FTIK FC sempat menghampiri para pemain dan mengungkapkan “Kekalahan bukanlah kelemahan tapi awal kekuatan untuk meraih kemenangan. Kalah demi persaudaraan lebih penting dari pada menang untuk perpecahan”
FTIK FC beserta keluarga besarnya mengucapkan selamat atas kemenangan PASCA FC berkat kerja keras dan semangat juang tinggi.
Penulis : Rahnang
Editor : Fakhry